Biodata Anggota Kelompok Porak Poranda

Anggota Kelompok Porak Poranda
  
Nama                : Fonita Theresia Yoliando
Nama panggilan  : Fonita, Onion, dan Oni
NIM                  : 11120210161
TTL                  : Bekasi, 11 September 1993
No. handphone   : 081706088969
Alamat               : Jalan Wijaya Kusuma B282 Jaka Setia, Bekasi
Hobi                  : membaca dan menggambar

Nama lengkap           : Angelia Jingga

Nama Panggilan        : Angel atau Jingga

NIM                        : 11120210145

TTL                        : Pematangsiantar, 12 Juni 1993

Agama                     : Buddha

No. handphone         : 083196743387

Alamat                     : Jalan Cipto No.112, Pematangsiantar

Hobi                        : Menari dan membaca

Nama lengkap       : Nikolaus Kevin Kalindra
Nama panggilan     : Kevin
NIM                     : 11120210364
TTL                     : sungailiat, 3 maret 1994
Agama                  : Katolik
No. handphone      : --
Alamat                  : Perumahan Batu Ceper permai Blok N No. 2
Hobi                     : tralala trilili

Nama                : Sherly Utami B.
Panggilan           : Sherly, Sher, Lili
NIM                  : 11120210317

TTL                  : Muara Bungo, 11 Juni 1993
No. Handphone  : 085920796237
Alamat               : Taman Kebon Jeruk Intercon, B1/10
Hobi                  : Membaca, menulis, mengamati, dan minum teh

Nama                    : Monica Purnomo
Panggilan               : Monica
NIM                      : 11120210140
TTL                      : Semarang, 20 September 1993
No. Handphone      : 081805999093
Alamat                  : Semarang Indah A 8 No. 12, Semarang
Hobi                      : Mendengarkan musik dan membaca







Nama                 : Bobby Irwanto
Panggilan            : Bobby
NIM                   : 11120210141
TTL                   : Semarang, 24 November 1993
Agama                : Kristen
No. Handphone    : 085740852797
Alamat                : Puri Anjasmoro P 9 No. 4, Semarang
Hobi                   : Jalan-jalan





Nama                 : Lukita Salim
Panggilan            : Luki
NIM                   : 11120210199
TTL                   : Tangerang, 12 Januari 1993
Agama                : Buddha
No. Handphone    : 083898937092
Alamat                : Kedaung Barat, Sepatan, Tangerang
Hobi                   : Main Game

Nama                    : Maria Christalia Cathlyn
Panggilan               : Maria
NIM                      : 11120210100
TTL                      : Jakarta, 25 Maret 1993
No. Handphone      : -
Alamat                  : Gading Serpong, Tangerang
Hobi                      : Hunting makanan (haphap!)

WebRep

currentVote

noRating

noWeight

Informasi kelas

Jadwal 
Hari    : Selasa
Pukul  : 11.00 s.d. 14.00
Ruang : C 502
Dosen : Niknik M. Kuntarto

Pertemuan ke-13 (28 Mei 2013)

Pertemuan hari ini, kami mendapat materi keterampilan berbicara yang baik dan benar, khususnya teknik berbicara di depan publik. Cara berbicara yang baik dan benar memiliki beberapa tahapan yang harus diikuti.

1. Diam
2. Mainkan kontak mata
3. Tebar pesona
4. Mulai berbicara dengan kalimat menarik
   a. Kalimat tanya (?)
   b. Kalimat seru (!)
   c. Kalimat langsung ("...")
       1) Kata-kata bijak
       2) Peribahasa
       3) Kata-kata mutiara
   d. Puisi
   e. Lagu
   f. Cerita

Bagi kami yang dapat mempraktikkan keterampilan berbicara dengan istimewa akan mendapatkan tiga bintang, dua bintang untuk yang dapat berbicara dengan baik, dan satu bintang untuk yang teknik berbicaranya biasa saja.

Yel-yel kelompok

Youtube:
http://www.youtube.com/watch?v=FPrNVQWVvdo&list=LLs8esJrgT8INR4V0ofrM05Q&feature=mh_lolz

Pertemuan ke-12 (7 Mei 2013)

Pertemuan kali ini kami belajar untuk membuat surat lamaran kerja dan resume. Kami latihan membuatnya di selembar kertas. Kertas tersebut tidak dikumpulkan, tetapi sebagai latihan agar kita tahu bagaimana cara membuat surat lamaran kerja dan apa saja yang terdapat di dalamnya. Hari ini kami juga mengumpulkan tugas catatan kaki, catatan perut, dan daftar pustaka. 

Pertemuan ke-11 (30 April 2013)

Hari ini kami berkumpul di ruang C502 Universitas Multimedia Nusantara untuk mempelajari lebih lanjut tentang catatan kaki, catatan perut, dan daftar pustaka bersama Ibu Niknik. Beliau terlihat kurang sehat hari ini sehingga kami hanya mengumpulkan tugas yang sebelumnya telah diberikan. Satu per satu mahasiswa mulai maju ke depan dan menyerahkan tugas mereka untuk dikoreksi oleh sosok yang berpakaian serba oranye ini.

Saat memeriksakan tugas inilah kami mulai menyadari kesalahan-kesalahan kecil yang luput dari tugas kami. Belajar dari kesalahan pribadi merupakan proses belajar yang sangat efektif, meski banyak mahasiswa yang mencetak ulang tugas mereka karena banyak melakukan kesalahan, namun kami jadi lebih memahami kesantunan dalam Berbahasa Indonesia. Ibu Niknik menunggu hingga pukul 13.00 untuk pengumpulan tugas perbaikan tersebut. Mahasiswa yang sudah mengumpulkan tugas diperbolehkan pulang dan perkuliahan pada hari ini pun selesai.

Pertemuan 10 (27 April 2013 / Kelas Pengganti untuk Pertemuan Tanggal 21 dan 28 Mei 2013)

Pada hari ini, mata kuliah Bahasa Indonesia diselenggarakan pada pukul 08.00 s.d. 14.00 untuk mengganti pertemuan pada tanggal 21 dan 28 Mei 2013. Sebelum kelas dimulai, Bu Niknik mengajak kelas kami untuk sarapan pagi bersama dengan lauk ikan mas yang dibawa dan dimasak langsung oleh beliau. Untuk membuktikan bahwa ikan itu dimasak langsung oleh beliau, Bu Niknik menunjukan kuku-kukunya yang menguning akibat memasak ikan mas tersebut.

Setelah pukul 10.00, Bu Niknik mulai memberikan materi pengajaran kepada kami. Materi yang diajarkan hari ini adalah membahas cara menulis laporan skripsi sesuai dengan aturan-aturan yang benar. Selain itu, Bu Niknik juga menjelaskan tugas-tugas yang diberikan untuk dua minggu ke depan. Tugas yang dikumpulkan pada Selasa, 7 Mei adalah membuat laporan skripsi yang terdiri dari halaman judul, halaman persetujuan, halaman pengesahan, kata pengantar, halaman persembahan, halaman abstrak, dan halaman daftar isi. Dari semua halaman itu, kita hanya memilih empat jenis halaman untuk dikerjakan sebagai tugas. Ketentuan perolehan bintang adalah jika tidak ada kesalahan, akan mendapatkan tiga bintang, satu hingga lima kesalahan, akan mendapatkan dua bintang, enam hingga dua puluh kesalahan, akan mendapatkan satu bintang, dan jika terdapat lebih dari dua puluh kesalahan,  tidak akan memperoleh bintang.

Tugas yang dikumpulkan pada Selasa, 14 Mei adalah membuat daftar pustaka, catatan kaki, dan catatan perut yang diambil dari tiga sumber bacaan. Sistem penilaian dan pemberian bintang sama seperti tugas sebelumnya.

Setelah selesai menjelaskan materi dan tugas, kita mengerjakan soal di buku "Cermat dalam Berbahasa, Teliti dalam Berpikir" pada halaman 243. Soal itu berkaitan dengan cara penulisan daftar pustaka dan catatan kaki yang benar.

Pertemuan 9 (23 April 2013)

Pada pertemuan ke-9 , Bu Niknik mengajarkan tentang catatan kaki dan catatan perut. Ada beberapa hal yang perlu diketahui saat menggunakan catatan kaki.

1. Nama, judul buku(huruf miring)(tempat: penerbit, tahun terbit), halaman. Contoh: Widya Kurtanto, Ilmu Ekonomi (Jakarta: Gramedia,2012), hlm.100.
2. Jika kutipan diambil dari penulis yang sama, judul buku yang sama, dan halamannya, cukup menuliskan Ibid.
3. Jika suatu catatan kaki sudah diselingi dari sumber lain tetapi halamannya sama cutup memakai loc.cit. Contoh: Widya Kurtanto, loc.cit.
4. Jika suatu catatan kaki sudah diselingi dari sumber lain tetapi halamannya berbeda cukup memakai op.cit lalu menuliskan halaman. Contoh: Monique Purnomo, op.cit.,hlm.250.
5. Jika kutipan diambil dari internet, contohnya : Angelia, "Slogan Mahasiswa terkini: Hidup untuk Makan", dalam http://www.kompas.com, diunduh pada Selasa, 23 April 2013, pkl.12.00, di Jakarta.

Penulisan catatan perut lebih mudah dibandingkan catatan kaki. Catatan perut hanya menambahkan tahun:halaman setelah nama ahli. Contoh catatan perut: Menurut Widya Kurtanto(2012:100).

Jika ada pendapat ahli lain maka bisa ditulis dengan (nama ahli, tahun: halaman). Contoh: Menurut ahli lain (Monique Purnomo, 2013:245).

Kami juga mengerjakan lembar tugas mahasiswa halaman 234 di buku "Cermat dalam Berbahasa, Teliti dalam Berpikir". Bagi mahasiswa yang mengerjakan soal pertama dengan benar di urutan satu sampai tiga akan mendapatkan dua bintang dan mahasiswa yang mengerjakan dengan benar di urutan empat sampai dengan seterusnya akan mendapatkan satu bintang. Setiap mahasiswa yang mengerjakan soal nomor tiga dengan benar juga mendapatkan satu bintang.

Pertemuan 8 (16 April 2013)

Pada pertemuan ke-8 ini, kami mengerjakan contoh soal Uji Kemahiran Bahasa Indonesia (UKBI) bersama di kelas. Kami mengerjakan 50 contoh soal yang ada di buku "Cermat dalam Berbahasa, Teliti dalam Berpikir" bersama-sama (sekelas). Ketentuannya adalah jika kami mendapat nilai 850, kami akan mendapat tambahan nilai lima poin untuk nilai Ujian Tengah Semester (UTS) dan mendapat satu bintang, dan jika mendapat nilai 750, kami hanya akan mendapat satu bintang tanpa penambahan nilai. Setelah mengerjakan dan membahas soal-soal tersebut bersama, akhirnya kami mendapatkan niai 960 sehingga kami mendapatkan tambahan nilai lima poin untuk nilai Ujian Tengah Semester (UTS) dan juga mendapatkan satu bintang. 

Pertemuan 7 (26 Maret 2013)

Pada pertemuan ke-7, kami kedatangan tiga orang mahasiswa asal Korea Selatan yang akan ikut serta dalam proses belajar mengajar hari ini. Tiga orang mahasiswa tersebut adalah Tasya, Aldy, dan Rudy yang ditugaskan untuk mencatat sebanyak mungkin kata dalam Bahasa Indonesia yang mereka pahami dari ucapan Bu Niknik selama bercerita di dalam kelas. Hari ini kami mengumpulkan artikel hasil wawancara teman sekelas yang akan dijilid menjadi satu buku oleh ketua kelas dan diberikan kepada Bu Niknik sebagai kenang-kenangan ketika kelas Bahasa Indonesia semester ini usai. Sebelum dijilid menjadi buku, artikel tersebut diperiksa terlebih dahulu oleh Bu Niknik dan jika terdapat kesalahan maka mahasiswa yang menulis artikel tersebut dipersilahkan untuk melakukan pengakuan dosa dengan membetulkan penulisan kata, tanda baca, dan kata sambung yang salah pada kertas artikel dan tabel yang ada di papan tulis. Bagi mahasiswa yang pada tugasnya tidak ditemukan kesalahan satupunakan mendapatkan dua bintang, sedangkan mahasiswa yang artikelnya terdapat kesalahan harus membenarkan kesalahannya terlebih dahulu baru mendapatkan satu bintang. Bu Niknik juga menyempatkan diri untuk bercerita tentang novelnya, Saatirah, yang sukses membuat emosi para mahasiswa naik-turun.

Pertemuan 5 (22 Maret 2013 / Kelas Pengganti untuk Pertemuan Tanggal 12 Maret 2013)

Pertemuan ke-5 ini diganti menjadi tanggal 22 Maret karena pada tanggal 12 Maret bertepatan dengan hari libur Nyepi.
Pada kuliah pengganti ini kami membahas soal-soal untuk UTS nanti. Kami mengerjakan soal-soal UTS yang dulunya dikerjakan oleh kakak-kakak kelas sebelumnya. Pada soal itu kami diminta untuk membetulkan kata yang salah pada soal-soal tersebut. Bentuk kesalahannya adalah kesalahan penulisan kata di alinea dan penulisan gelar serta beberapa kata sambung pada kalimat.

Pertemuan 6 (19 Maret 2013)

Pada Pertemuan ke-5 ini kami membahas cara membuat artikel dengan menggunakan paragraf. Kami diajarkan bagaimana cara mengawali dan cara mengakhiri  paragraf, serta kalimat apa saja yang digunakan dalam membuka dan menutup paragraf. Kami juga diberi tugas untuk mewawancara teman kami yang hasilnya ditulis dalam bentuk artikel yang terdiri dari tiga alinea (pembuka, isi, dan penutup).

Pertemuan 4 ( 5 Maret 2013)

1. Bu Niknik memberikan penjelasan tentang imbuhan Me- yang luluh jika menghadapi kata-kata yang berhuruf awal /s/ , /p/ , /t/ , dan /k/ . Contohnya yaitu, kata target jika diberikan imbuhan Me- maka huruf /t/ akan luluh menjadi menargetkan. Ada beberapa kluster seperti /Kr/ , /Pr/ , /Tr/ , dan /Sp/ jika menghadapi imbuhan Me- tidak akan luluh. Contohnya yaitu, kata prioritas jika diberikan imbuhan Me- maka akan menjadi memprioritaskan, huruf /p/ tidak luluh.
2. Kami duduk berkumpul dalam 1 kelompok. Bu Niknik memberikan masing-masing 1 kotak kartu domino yang di balik kartunya terdapat kata yang harus diberikan imbuhan Me- . Anggota kelompok yang menang, akan di adu menuju babak selanjutnya. Pada babak kedua, tiap kelompok memberikan 2 anggota kelompok untuk diadu. 1 anggota bermain, 1 lagi mencatat kata yang disebutkan oleh pemain satu lagi. 3 kelompok pemenang akan mendapatkan 2 bintang. 2 kelompok lagi yang kalah di adu bermain kartu domino oleh Bu Niknik untuk memperebutkan 1 bintang. Kelompok kami mendapatkan 1 bintang pada permainan ini.
3. Bu Niknik memberikan permainan lain untuk mendapatkan bintang, dua kelompok yang poinnya paling banyak akan mendapatkan 1 buah bintang. Kami disuruh meneliti kesalahan bahasa pada lembar kerja mahasiswa di buku "Cermat dalam Berbahasa Teliti dalam Berpikir", permainan ini sistemnya rebutan. Kelompok kami mendapatkan 1 bintang pada permainan ini. 

Pertemuan 3 (26 Februari 2013)

1. Pada pertemuan hari ini, Bu Niknik memainkan sebuah permainan yang menggunakan bendera dan 8 buah gelas. Setiap gelas itu memiliki namanya masing-masing seperti tanda titik, tanda titik dua, kata boros, huruf kapital, huruf kecil, dan lain lain. Sedangkan pada bendera itu menempel secarik kertas yang bertuliskan contoh-contoh kesalahan pada penulisan. Lalu setiap kelompok dibagikan 16 bendera untuk dibenarkan dan dimasukkan ke dalam gelas yang sesuai dengan pembenarannya.
2. Setiap kelompok bergiliran maju untuk membenarkan kesalahan penulisan pada bendera itu dan memasukkan ke dalam gelas yang sesuai. Kali ini setiap anggota kelompok harus berbicara dan memasukkan bendera yang dipegang ke dalam gelas yang tepat. Setiap jawaban benar akan mendapatkan 10 poin. 
3. Bendera yang salah akan diambil oleh Bu Niknik untuk dibagikan kembali setelah semua kelompok selesai menjelaskan di depan. Setiap pembenaran mendapatkan 20 poin.

Pertemuan 2 (19 Februari 2013)

1. Pertemuan hari ini diisi oleh permainan yang terdiri dari 3 babak. Pada babak pertama setiap kelompok harus maju ke depan dan menjelaskan 5 soal dari 50 soal yang dikerjakan minggu pertama. Soal yang dijelaskan tiap kelompok tidak boleh sama. Kemudian pada babak kedua setiap kelompok harus memilih 2 anggota kelompoknya untuk menebak gambar yang ada di monitor Bu Niknik. Gambar itu adalah bentuk-bentuk kesalahan pada penulisan kata dan tanda baca. Kemudian pada babak ketiga setiap kelompok harus bersaing kecepatan untuk mengangkat tangan. Di babak ini harus menjelaskan 1 soal yang belum dijelaskan sebelumnya pada babak pertama. Pada babak pertama dan ketiga, setiap ada kesalahan penjelasan pada suatu kelompok, kelompok lain bisa berebut untuk menjawab hasil benarnya. Pada semua babak, yel-yel kelompok harus dinyanyikan sebelum menjawab soal.

          a.  Babak ke-1: Babak menjawab 5 soal. 20 poin untuk jawaban benar dan 20 poin

               bagi kelompok yang berhasil membenarkan jawaban dari kelompok lain yang

               salah.

          b.  Babak ke-2: Babak tebak gambar. 10 poin untuk setiap pembenaran yang

               tepat.

          c.  Babak ke-3: Babak rebutan. Poin pada babak ini terus meningkat yang dimulai

               dari 10 hingga 100.

     2.  Setelah permainan usai, ternyata poin kelompok kami yang paling besar sehingga

          semua anggota kami mendapatkan 3 bintang. Lalu untuk juara 2 dan 3

          mendapatkan 2 bintang. Untuk juara 4 dan 5 juga mendapatkan 1 bintang.

     3.  Untuk pertemuan selanjutnya kami diintruksikan oleh Bu Niknik untuk mempelajari

          bab 3.

Pertemuan 1 (12 Februari 2013)

1. Pengenalan profil Bu Niknik melalui Youtube.
2. Kami diinstruksikan untuk berdiri di sekeliling tembok kelas, lalu selembar kertas kecil dibagikan kepada kami. Lalu kami diharuskan menulis tiga penggunaan tanda baca yang paling kami kuasaai dalam kalimat pada kertas yang dibagikan. Misalnya penggunaan (,), (.), (?), (!), (Kalimat aktif dan pasif), (Kalimat langsung dan tidak langsung), (dan), dan lain-lain. Setelah kami selesai menulis, kertas itu diremas-remas dan dilemparkan ke depan. Lalu setiap mahasiswa mengambil remasan kertas itu dan melakukan pembetulan jika ada kesalahan. Jika berhasil menjawab pembetulan dengan benar, maka mahasiswa itu mendapatkan satu bintang.
3. Pada pertemuan ini, kelas dibagi menjadi lima kelompok secara acak.
4. Setelah duduk sesuai kelompok masing-masing, kami mengerjakan 6 soal yang diberikan Bu Niknik. Jika dapat menjawab soal itu dengan benar, maka akan mendapatkan satu bintang. Setelah selesai mengerjakan, lembar jawab dikumpulkan kepada bu Niknik untuk diperiksa. Ternyata semua lembar jawaban kami tidak ada yang benar karena penulisannya banyak yang salah. Setelah kertas dibagikan kembali, kami menulis ulang jawaban kami sebelumnya dengan hasil benarnya. Pada proses pembenaran jawaban ini, hanya satu orang dari kelompok kami yang mendapatkan bintang.
5. Untuk pertemuan selanjutnya, kami diinstruksikan untuk membuat yel-yel berdurasi 5 menit dan diupload ke Youtube. Lalu kami juga harus mengerjakan 50 soal yang ada di buku untuk dibahas minggu depan.